Hari Raya Idul Adha 1432 H

Saat ini, Bu Guru mau menceritakan sedikit tentang berqurban. Apakah kalian sudah pernah tahu tentang apa itu qurban? Ternyata, secara bahasa qurban itu berasal dari kata 'qorub' yang berarti dekat. Wah.. Dekat dengan siapa ya yang dimaksud? Yang dimaksud di sini adalah dekat kepada Allah. Jadi, pada intinya ibadah qurban dilakukan semata-mata untuk mendekatkan diri kita kepada Allah.

Lalu bagaimana ya caranya berqurban? Nah, cara berqurban telah dicontohkan oleh para nabi dan rasul. Bahkan mulai dari zamannya Nabi Adam AS, sudah ada lho ibadah qurban ini. Namun yang sering kita dengar ceritanya adalah qurbannya Nabi Ibrahim AS. Mau tahu ceritanya tidak? Kalau mau tahu ceritanya, coba kalian klik di SINI. Di dalam buku elektronik tersebut diceritakan mengenai sejarah berqurban dan ayat-ayat Allah yang memerintahkan umatnya untuk berqurban.

Ibadah qurban ini salah satunya disebutkan oleh Allah SWT di dalam Al-Qur'an Surat Al-Kautsar Ayat 2. Ayo, kalian sudah hapal belum Surat Al-Kautsar? Apa ya bunyi ayat kedua? "Fashalli lirabbika wanhar." yang berarti "Maka dirikanlah shalat karena Rabb-mu dan berqurbanlah.". Ibadah qurban diawali dengan puasa arafah pada tanggal 7, 8, dan 9 Dzulhijjah. Sementara pelaksanaan shalat Idul Qurban atau Idul Adha dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah. Penyembelihan hewan qurban dapat dilakukan dari tanggal 10 hingga 13 Dzulhijjah. Nah.. Hewan apa saja ya yang boleh disembelih untuk ibadah qurban?

Ya, betul. Kambing itu yang punya tanduk dan punya jenggot :)

Lalu sapi. Nah lho, koq sapinya ada dua (2) ya..? Sapi yang mana ya yang sebaiknya digunakan untuk ibadah qurban?

YA! Betul, pintar anak Bu Guru. Sapi yang digunakan sebaiknya sapi yang sehat dan gendut. Seperti sapi yang di sebelah kanan. Sehingga, daging yang dibagikan kepada yang membutuhkan pun baik kualitasnya dan memadai (mencukupi) jumlahnya.

  

Berikutnya adalah domba atau biri-biri. Kalian pasti pernah menonton Shaun The Sheep kan? Jadi Bu Guru yakin semuanya pasti tahu domba itu seperti apa :) Betul, domba itu yang rambutnya keriting, hihihi.

Dan ternyata unta juga boleh lho digunakan untuk berqurban.

Hewan qurban ini harus dibeli oleh orang yang berqurban dengan uangnya sendiri dan tanpa berhutang. Selain itu, seperti yang tadi Bu Guru sampaikan, hewan qurban harus sehat, utuh, dan umurnya telah cukup. Hasil penyembelihan hewan qurban sepertiga (1/3)-nya adalah hak dari mereka yang berqurban, lalu sepertiga (1/3)-nya lagi harus disedekahkan, dan sepertiga (1/3)-nya lagi untuk dihadiahkan kepada orang lain.

Jadi, apabila kita mampu, maka berqurbanlah karena qurban itu adalah perintah dari Allah dan dapat mendekatkan diri kita pada Allah. Sudah siap menyaksikan penyembelihan hewan qurban di sekolah hari Senin nanti? Bu Guru tunggu ya, Anak-anak.. Jam delapan (8) insya Allah kita akan menyaksikan penyembelihan hewan qurban di sekolah, lalu setelah itu kalian sudah boleh pulang ke rumah, beristirahat, dan menyiapkan diri untuk sekolah esok harinya :)